Sabtu, 16 Januari 2010

PEKERJAAN ANDA HARUS MEMBERHASILKAN, JIKA TIDAK – ITU BUKAN PEKERJAAN

Anda harus menemukan sebab dan pemungkin bagi keberhasilan Anda di dalam pekerjaan Anda.

Jika tidak ada di situ, berarti Anda sedang berada di dalam pekerjaan yang salah.


Tetapi, rata-rata orang yang tidak melihat masa depan yang baik di dalam pekerjaannya, tidak mengupayakan penggantian pekerjaan.

Dan yang umumnya mereka lakukan adalah bertahan di pekerjaan yang tidak baik itu, dan menyalahkan perusahaan dan nasib yang berlaku buruk kepada mereka.

Padahal, jika mereka tidak berani beralih pekerjaan, mereka juga bisa mencoba menjadi pribadi baru yang lebih menghasilkan bagi perusahaan yang sama.

Sebagai pribadi yang lebih menghasilkan, mereka akan diperlakukan lebih baik, dan akan dibayar lebih baik.

Dan sebagai pribadi yang baru, akan lebih jelas baginya jalan menuju masa depan yang lebih menjanjikan melalui pekerjaan yang tadinya dikeluhkannya itu.

Karena,

Kehidupan yang baru kebaikannya, hanya pantas bagi pribadi yang juga baru kebaikannya.

Tetapi memang ada sebagian dari mereka yang sebetulnya adalah orang-orang yang sangat berdedikasi kepada perusahaan, yang sangat produktif,
tetapi yang menjadi korban favoritism dari para pemimpin.

Atau, mereka adalah pribadi kompeten yang sulit membangun hubungan baik dengan rekan sekerja dan atasan mereka,
sehingga dikesampingkan dan dijauhkan dari pergaulan popular di organisasi.

Atau, mereka memang orang baik yang sedang berada di lingkungan orang-orang yang tidak baik.

Tetapi, jika mereka demikian mengeluhkan perlakuan tidak baik dari rekan dan para pemimpin di pekerjaan mereka,
mengapakah mereka tidak tegas mencarikan bagi diri mereka pekerjaan yang lebih menghormati dan membayar mereka dengan lebih baik?

Apakah yang menjadikan mereka seolah tidak melihat bahwa banyak sekali orang menjadi makmur dan berbahagia di perusahaan dan pekerjaan lain?

Mengapakah mereka seperti meyakini bahwa Tuhan tidak akan menyejahterakan mereka seperti orang lain di luar sana?

Mengapakah seolah-olah mereka berlaku membatasi kewenangan Tuhan?

Mengapakah mereka seolah me-neraka-kan pekerjaan mereka, dan menjadikan diri mereka penghuni yang mengeluh tanpa niat yang tegas dan berani untuk keluar dari penerakaan kehidupan mereka sendiri?

Mengapakah ada orang yang demikian sulit untuk mempercayai bahwa rahmat Tuhan ada tersebar di muka bumi, dan tidak hanya di situ saja?

Sebetulnya, jika mereka beriman, mereka akan bersikap lebih berani.

Karena,

Keberanian adalah bukti iman.


Ulangilah dalam kesadaran Anda, bahwa

Anda tidak bisa membangun kehidupan yang luar biasa dengan keberanian yang biasa.

Kebesaran yang Anda rindukan itu,
meminta Anda untuk memantaskan diri baginya.

Dan Anda akan menjadi pemimpin bagi diri Anda sendiri dan bagi sebanyak mungkin orang lain,
karena ketegasan Anda untuk menjadikan diri Anda berperan besar bagi kebaikan mereka yang Anda layani.

Anda menjadi pemimpin
karena keberanian Anda untuk
melakukan yang tidak mungkin dilakukan
oleh orang biasa,
dan kesediaan Anda untuk memikul
tanggung jawab yang dijauhi orang lain.

Keberanian adalah pembeda utama antara sifat-sifat seorang pemimpin dan orang biasa.

Perhatikanlah, orang biasa yang menampilkan keberanian untuk melakukan yang ditakuti oleh kebanyakan orang,
akan tampil dan naik sebagai pemimpin.
Sedangkan pemimpin yang kreatif mengutarakan alasan yang membenarkan tidak-adanya tindakan,
akan segera diperlakukan seperti orang biasa,
dan yang kemudian penurunannya biasa terjadi dalam catatan kehidupan.

Jiwa yang berbakat bagi tugas-tugas kepemimpinan adalah selalu yang berani untuk bertindak,
dan yang bersedia menghadapi dampak apa pun dari keputusannya.

………..

Marilah kita membuktikan keberserahan kita kepada Tuhan dengan berlaku tegas memihakkan diri kita kepada yang baik.

Jika yang kita inginkan adalah sebuah kehidupan yang luar biasa, kita harus berlaku dengan keberanian yang tidak biasa.

Keberanian adalah bukti iman.

Ingatlah bahwa pengertian adalah ilmunya kehidupan.
Dia yang pengertiannya baik, akan baik hidupnya.

Karena Anda tidak mungkin melakukan apa pun yang bertentangan dengan pengertian Anda, maka pengertian baru adalah keharusan bagi Anda yang ingin memperbarui kualitas hidupnya.

Sehingga, siapa pun yang sedang mengeluhkan kehidupannya, harus memperbaiki pengertiannya mengenai kehidupan.

Mudah-mudahan Tuhan menaruh semua impian hati Anda di hadapan langkah Anda, yang segera Anda temukan jika Anda mengesampingkan semua keraguan, dan bergerak maju dalam keikhlasan.

Jangan biarkan diri dan keluarga Anda menunggu kehidupan yang lebih sejahtera dan damai itu, lebih lama daripada yang perlu.

Karena sesungguhnya, Anda adalah penyegera bagi kesejahteraan dan kebahaggiaan Anda sendiri.

By Mario Teguh

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih telah memberikan komentar.